Selasa, 05 Maret 2019

Sunrise in Losari

Hi there, many people ask me about how to overcome boredom, so my answer is travelling.

It was about last year when I and my mother decided to have a travel together, we had 1 week for our last holiday, I asked her to visit somewhere cool until we decided to visit Makassar.

Why it was not Bali? Jogja? or Lombok?
Yes. because it was holiday time I thought that places would be very crowded.

We start our trip on Friday morning, I booked the best airlines we could afford, and we took off at 07.00 in the morning. The trip was a little scary for me since I was not very familiar with the air transportation. the next 15 minutes after took off was much better.



we were new traveler

After we arrived to our hotel we went to our hotel that we had booked. that was Losari hotel. it was right in front of losari beach and it was beautiful.

Losari Beach is located west of Makassar, South Sulawesi province, Indonesia. This beach is a place for residents of Makassar to spend time in the morning, evening and evening enjoying the view of a very beautiful sunrise.

Yes I came for this the sunrise and a meal in my hand. I think having a good time in Losari was worth than just keep sleeping in house.


It was nice to wait the morning near the beach
Coffe in the morning was perfection

Minggu, 03 Maret 2019

What about a teacher?

It was a very hard day after I resigned from my previous job, I was a banker and a sales in a foreign company, I decided to start my own business that was English course.

That is not common, I have many friends in many businesses but a course? I am the first one. Became a business worker means I have to start everything by myself. My dad made this course a few years ago and he rely on me about the future of this course.

I am as a half time teacher and fully learner


I sold many company products and now I have to be a teacher for elementary and junior high students, they were very enthusiast and that made me thought about applying in a school to find my passion as an English Teacher. here we go, what about full time teacher?

I applied in an Islamic boarding school in my city, that is SMA Progressif, that was not easy, the competition was tight and the selection was very long, it took about two months for me to wait the result of the recruitment. 

By the end of July 18 I got a call for signing the contract. and became full English Teacher for SMA Progressif. It is a great school and I have opportunity as a homeroom teacher for Diponegoro class.



It just beginning of a very long journey! just keep it up.

Senin, 25 Februari 2019

Kamis, 29 Mei 2014

I wont give up on us :)

When I look into your eyes
It's like watching the night sky
Or a beautiful sunrise
There's so much they hold
And just like them old stars
I see that you've come so far
To be right where you are
How old is your soul?

I won't give up on us
Even if the skies get rough
I'm giving you all my love
I'm still looking up

Senin, 12 Mei 2014

Black Deer


“Aku berlari dengan arah tak beraturan, kaki telanjangku menepuk tanah basah yang telah terguyur hujan beberapa waktu lalu, gelapnya jalan membuatku semakin tak tau arah, sampai akhirnya aku terpeleset dan terjatuh…."

Saat itu aku temui sesosok rusa hitam tertawa tepat di hadapanku, dengan sorotan mata tajam dan tanduk yang menyala karena terkena sorotan cahaya bulan”

Haaaaahhh,,, tiba-tiba terbangun gara-gara mimpi yang nggak masuk akal lagi. 

Banyak yang bilang kalau mimpi itu bunga tidur, tapi apakah mimpi dikejar banci, diajak dinner om om, dan di kejar kolor ijo juga termasuk bunga tidur?

Sama halnya dengan mimpiku barusan, ketika seekor rusa besar dan hitam tiba-tiba mengejarku tanpa sebab yang pasti dan ketika aku jatuh rusa itu ketawa nyengir seolah-olah ngomong “rasain kali ini situ nggak mimpi basah lagi”.

Mimpi ketemu rusa ini memang aneh tapi rusa itu tak jarang tiba-tiba muncul dipikiranku waktu nganggur, sampai akhirnya aku putuskan untuk mengingat rusa hitam itu dengan menempelkanya ditembok,
Aku putuskan untuk bikin siluet rusa menggunakan kertas berwarna hitam, dan aku tempelkan tepat diatas tempat tidurku dengan tujuan ketika rusa besar dan hitam itu datang lagi di mimpiku, aku tidak perlu lari lagi melainkan menunggangi rusa yang aku tempelkan tepat diatas tempat tidurku.

I made my own black deer
Now this deer stand above my bed
Dan sampai saat ini rusa besar dan hitam dalam mimpiku sudah tidak datang lagi.

Sabtu, 19 April 2014

Time Flies

Kembali lagi pada masa 2010 dimana aku mengawali perjalanan menjadi seorang mahasiswa di kota ber nopol N, tahun dimana aku dan teman-teman mahasiswa baru masih belum biasa memanggil dosen sehingga lebih sering memanggil "guru".







Senin, 07 April 2014

Jangan Nonton The Raid 2

Film yang aku tunggu-tunggu sejak 2012 ahirnya tayang di bioskop.

Film yang aku tunggu sejak pertengahan semester sampai pada tahun 2014, dan aku masih tetep belum lulus.

Film yang berhasil membuat aku pengen mukulin tiap orang lewat.

Film yang berhasil membuat aku pengen jadi agen CIA, yang ujung-ujungnya cuman jadi agen Es-Batu.

Film yang berhasil membuat aku paranoid lewat lorong, karena takut dikeroyok orang timur.

Film yang menunjukkan kalo Film action Indonesia bisa bersaing dengan level Die Hard dan Expendables.

That’s it, THE RAID.

The Raid: Berandal, itulah judul sekuel kedua film yang diproduksi oleh merantau film ini. Masih bertemakan tentang dendam dan perebutan kekuasaan film ini berhasil menyebet rating diatas 5 di IMbd.com (international movie database), hal yang jarang terjadi untuk film produksi diluar Hollywood.

Saking penasaranya, aku gak bisa nahan, begitu film ini release pada ahir bulan maret aku langsung berangkat ke bioskop, sampai bioskop ternyata kehabisan tiket, tak menyerah begitu saja beberapa hari kemudian aku balik ke bioskop, kali ini aku ditemani oleh 2 teman seperjuangan yang masih belum lulus yang pengen liat the Raid2 dengan tujuan bisa membela diri kalo tiba-tiba dosen pembimbing skripsi nyerang di lorong parkiran fakultas, Fahmi dan Akbar.

Film The Raid2 baru aja mulai, kami bertiga duduk berjejer rapi seperti orang tua mempelai nikahan, film yang diawali dengan pembunuhan uda bikin makin penasaran. Dengan tokoh utama yang masih tetep diperankan oleh Iko Uwais. Adegan action di film tersebut terlihat seru dan real, Iko seolah-olah memang dilahirkan untuk kelahi lawan penjahat, cuman bedanya di film The Raid 2 ini dia potong gundul karena harus memerankan seorang napi.
Penampakan Iko Uwais Gundul Terlihat Lebih Keren
Adegan bunuh dan baku hantam kepala semakin bikin kami bertiga excited, dan heranya setelah ada adegan seperti itu, seluruh penonton bioskup bertepuk tangan, ini yang tarung orang woy bukan ayam. 

Klimaks dari filmpun tiba, ketika iko melawan si cecep (lawan yang menggunakan senjata kerambit) bertarung, pertarungan ahir ini semakin berdarah-darah dan gak ada habisnya, penonton cewek menutup mata berkali-kali menggunakan tangan, sedangkan penoton cowok tetep cari kesempatan sambil liat adegan sadis. sedangkan aku, Fahmi, dan Akbar saling pukul niruin adegan di film, mulai dari pukul-pukulan bo'ongan sampai ada yang ksikut beneran.
Film yang keren meninggalkan kesan yang keren juga, seluruh penonton di bioskop tepuk tangan kencang ketika film telah berahir, kami bertiga masih melongo, efek film The Raid2 mulai kerasa ketika turun dari tangga bioskop ke tempat parkir motor, kami bertiga saling tatap dan mulai pukul-pukulan gak jelas.

Film The Raid2 seolah mendoktrin dan merangsang otak kami untuk ngelakuin adegan gak jelas, ketika mau mandi ketemu Akbar tiba-tiba saling pukul dan niruin adegan The Raid2, ketemu Fahmi dikampus saling tatap dilanjut dengan niruin gaya Iko Uwais, diem-diem sendirian di lift kampus tiba-tiba niruin gaya Iko Uwais yang berasa kelahi lawan puluhan penjahat, dan semua berhenti dan pura-pura cool waktu ada orang lain yang mau naik lift.

sampai akhirnya efek film The Raid2 meracuni penampilan kami, Fahmi tiba-tiba ngajakin potong gundul biar mirip Iko Uwais, dan tanpa pikir panjang aku iyakan saja ajakan tuh anak...
Dan Jadilah Iko Uwais KW yg Sebenernya Lebih Mirip Upin Ipin